KONVEKSI

LAPORAN DEMOSTRASI KONVEKSI

I.            TUJUAN

Menguji bahwa udara dapat mengalirkan panas

II.            LANDASAN TEORI

Konveksi adalah perambatan kalor suatu zat cair atau zat gas karena perpindahan partikel-partikelnya. Konveksi bisa berlangsung secara alami atau berlangsung secara paksa. Dalam konveksi alami, gaya apung suatu fluida yang dipanaskan mengarahkan geraknya. Sedangkan konveksi paksa, pompa atau peniup mengarahkan fluida yang dipanaskan ke tujuannya. Konveksi juga terjadi karena adanya perbedaan suhu yang terjadi antara dua keadaan.

III.            ALAT DAN BAHAN

1. Kotak konveksi
2. Kertas
3. Lilin
4. Korek api
5. Obat nyamuk

IV.            LANGKAH KERJA

1. Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan
2. Menyiapkan kotak konveksi yang telah diberi dua cerobong asap
3. Meletakkan lilin di bawah dua cerobong asap lilin biarkan
4. Membuat asap dan dekatkan pada cerobong dua
5. Amati apa yang terjadi

V.            HASIL KEGIATAN

Asap yang dekatkan pada cerobong dua alam masuk dalam kotak konfeksi dan kemudian keluar bersama asap lilin cerobong satu.

VI.            PEMBAHASAN

Asap dari cerobong dua akan keluar bersama asap cerobong satu. Karena massa jenis sekitar lilin lebih kecil daripada massa jenis udara yang jauh dari massa jenis udara yang jauh dari lilin. Akibatnya, Semua udara dalam kotak bergerak mendekati lilin dan selanjutnya keluar melalui cerobong asap dari atas lilin. Hal ini membuktikan bahwa udara dapat memindahkan kalor secara konveksi.

VII.            KESIMPULAN

Kalor dapat berpindah secara konveksi yaitu berpindah dengan diikuti partikel-partikelnya.

Artikel Terkait