EFEK DOPPLER

LAPORAN EFEK DOPPLER

I.          TUJUAN

Untuk menunjukkan adanya perbedaan frekuensi  bunyi  yang diterima oleh pendengar dan yang dikeluarkan oleh sumber bunyi.

II.          LANDASAN TEORI

}  Efek Doppler adalah perubahan frekuensi atau panjang gelombang dari sebuah sumber gelombang yang diterima oleh pengamat, jika sumber suara/gelombang tersebut bergerak relatif terhadap pengamat/pendengar.

}  Jika antara sumber bunyi dan pendengar tidak ada gerakan relatif, maka frekuensi sumber bunyi dan frekuensi bunyi yang didengar oleh seseorang adalah sama. Namun, jika antara sumber bunyi dan si pendengar ada gerak relatif, ternyata antara frekuensi sumber bunyi dan frekuensi bunyi yang didengar tidaklah sama.

}  Untuk gelombang yang umum dijumpai, seperti gelombang suara yang menjalar dalam medium udara, perhitungan dari perubahan frekuensi ini, memerlukan kecepatan pengamat dan kecepatan sumber relatif terhadap medium di mana gelombang itu disalurkan.

III.          ALAT DAN BAHAN

1.      Manusia sebagai pengamat

2.      Sumber bunyi

IV.          LANGKAH KERJA

1.      Sumber bunyi di bunyikan dengan frekuensi 400 Hz

2.      Pengamat mendengar bunyi

3.      Amati, jika:

a.       Sumber bunyi bergerak mendekat dengan kecepatan 10m/s, pendengar diam

b.      Sumber bunyi bergerak menjauh dengan kecepatan 10m/s,pendengar diam

c.       Sumber bunyi diam, pendengar bergerak mendekat dengan,kecepatan 5m/s

d.      Sumber bunyi diam, pendengar bergerak menjauh dengan kecepatan 5m/s

e.       Sumber bunyi bergerak mendekat dengan kecepatan 10m/s,pendengar bergerak mendekat dengan kecepatan 5m/s

f.       Sumber bunyi bergerak mendekat dengan kecepatan 10m/s,pendengar bergerak menjauh dengan kecepatan 5m/s

g.      Sumber bunyi bergerak menjauh dengan kecepatan 10m/s, pendengar bergerak mendekat dengan kecepatan 5m/s

h.      Sumber bunyi bergerak menjauh dengan kecepatan 10m/s, pendengar bergerak  menjauh dengan kecepatan 5m/s

i.        Sumber bunyi diam, pendengar diam

V.          HASIL KEGIATAN

SB	P	Rumus	v	vs	Vp	fs	fp
Mendekat	Diam		340 m/s	10 m/s	0 m/s	400 Hz	412,12 Hz
menjauh	Diam		340 m/s	10 m/s	0 m/s	400 Hz	388,57 Hz
Diam	Mendekat		340 m/s	0 m/s	5 m/s	400 Hz	405,88 Hz
diam	Menjauh		340 m/s	0 m/s	5 m/s	400 Hz	394,11 Hz
mendekat	Mendekat		340 m/s	10 m/s	5 m/s	400 Hz	418,18 Hz
Mendekat	Menjauh		340 m/s	10 m/s	5 m/s	400 Hz	406,06 Hz
Menjauh	Mendekat		340 m/s	10 m/s	5 m/s	400 Hz	394,28 Hz
menjauh	Menjauh		340 m/s	10 m/s	5 m/s	400 Hz	382,85 Hz
diam	diam		340 m/s	0 m/s	0 m/s	400 hz	400 Hz

VI.          PEMBAHASAN

Tanda + untuk v_P dipakai bila pendengar bergerak mendekati sumber bunyi.

Tanda - untuk v_P dipakai bila pendengar bergerak menjauhi sumber bunyi.

Tanda + untuk v_S dipakai bila sumber bunyi bergerak menjauhi pendengar.

Tanda - untuk v_S dipakai bila sumber bunyi bergerak mendekati pendengar.

VII.          KESIMPULAN

1. Jika sumber bunyi mendekat dan pendengar diam maka                   fp>fs
2. Jika sumber bunyi menjauh dan pendengar diam maka                      fp<fs
3. Jika sumber bunyi diam dan pendengar mendekat maka                   fp>fs
4. Jika sumber bunyi diam dan pendengar menjauh maka                      fp<fs
5. Jika sumber bunyi mendekat dan pendengar mendekat maka            fp>fs
6. Jika sumber bunyi mendekat dan pendengar menjauh maka             fp>fs
7. Jika sumber bunyi menjauh dan pendengar mendekat maka             fp<fs
8. Jika sumber bunyi menjauh dan pendengar menjauh maka                fp<fs
9. Jika sumber bunyi diam dan pendengar diam maka                           fp=fs

Ket:           fp: frekuensi yang terdengar oleh pendengar

fs : frekuensi bunyi yang dikeluarkan sumber bunyi

Artikel Terkait